Ahad 15 Feb 2015 05:24 WIB

Lagi, Aksi Kekerasan Anak SD Disebarluaskan di Facebook

Tanda Dislike Facebook
Foto: Firstpost.com
Tanda Dislike Facebook

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Video kekerasan murid sekolah dasar yang diunggah oleh salah satu akun komunitas di Facebook tengah menjadi perhatian.

"Kami sedang mendalami kasus tersebut. Di mana kejadiannya? Jika di sekolah, diketahui guru atau tidak? Siapa yang mempublikasikan?" kata Komisioner Bidang Pendidikan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto, Sabtu (14/2).

Susanto mengatakan bahwa KPAI mendapat laporan dari masyarakat mengenai video tersebut. Berdasarkan penelusuran sementara, ada sebagian sumber yang menginformasikan bahwa kejadian itu terjadi di salah satu daerah di luar Jawa.

"Namun, informasi itu masih perlu divalidasi kebenarannya," ujarnya.

KPAI meminta semua pihak, terutama dinas pendidikan di daerah dan kepolisian untuk proaktif melakukan pencarian fakta-fakta terhadap aksi bullying yang direkam dan diunggah di Facebook itu.

Video kekerasan yang dilakukan beberapa murid sekolah dasar terhadap salah satu temannya diunggah oleh akun komunitas Indovidgram di media sosial Facebook. Video tersebut diunggah pada hari Jumat (13/2).

Dalam video tersebut, terlihat seorang murid perempuan sedang di-bully oleh beberapa temannya, baik laki-laki maupun perempuan.

Pengunggah video itu tampaknya berusaha menyoroti salah satu adegan yang dinilai tidak senonoh karena dalam narasinya pengguna Facebook diarahkan untuk mencermati detik ke 00.59.

Ia juga meminta pengguna Facebook untuk menyebarkan video tersebut supaya diberitakan di media massa dan ada tindak lanjut atas kejadian tersebut.

Pada Sabtu (14/2) pukul 21.00, video tersebut telah dilihat sebanyak 24.108 kali, disukai 727 dan dikomentari 689 pengguna Facebook.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement