Jumat 13 Feb 2015 23:18 WIB

Ridwan Kamil Sharing Sekolah Sehat di Forum PBB

Rep: Rachmat/ Red: Rahmat Santosa Basarah
Walikota Bandung Ridwan Kamil disabut hangat oleh Khun Chai Disnadda Diskul, kerabat Raja Thailand di Doi Tung, Chiang Rai, Thailand
Walikota Bandung Ridwan Kamil disabut hangat oleh Khun Chai Disnadda Diskul, kerabat Raja Thailand di Doi Tung, Chiang Rai, Thailand

REPUBLIKA.CO.ID, CHIANG RAI—Walikota Bandung Ridwan Kamil berbagi ilmu dan konsep tentang Sekolah Sehat di Forum PBB, SEAMO INNOTECH. Kota Bandung terpilih dalam pertemuan tahunan ini untuk menyampaikan materi atau berbagi dengan negara-negara se-Asia Tenggara terkait dengan Sekolah Sehat.  ‘’Memang agenda saya ke Thailand ini ada dua. Yaitu, pertama terkait  ekonomi  kerakyatan berbasis eco tourism. Kedua, Kota Bandung terpilih oleh PBB menjadi salah satu kota percontohan untuk sekolah sehat,’’ tandas Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil menjelang pertemuan yang akan dihadiri peserta dari 11 negara se-Asia Tenggara di Bangkok.

Dikatakan Kang Emil, sekolah sehat ini intinya segala aspek kesehatan lingkungan sekolah serta lingkungan siswa, didorong  menggunakan  standar internasional. ‘’Jadi antara lain seperti mencuci tangan sebelum masuk kelas, gosok gigi setiap jam-jam  tertentu dirutinkan,’’ papar Kang Emil dalam perbincangan dengan wartawan Republika Rachmat Santosa Basarah di Chiang Rai, Thailand, Jumat (13/2).

Ditambahkannya, menurut PBB banyak penyakit-penyakit anak yang terjadi justru karena pengaruh lingkungan sekolah penanganannya kurang serius. ‘’Bandung Alhamdulillah terpilih dan nanti kita sharing terkait konsep sekolah sehat di Indonesia khususnya di Bandung. ‘’Mudah-mudahan dengan begini, pulang dari sini, ada rekomendasi  PBB, kita bisa menyeragamkan konsep sekolah sehat di seluruh Bandung dengan standar internasional,’’ tandas Kang Emil.

Ditambahkan Kang Emil, nanti pihaknya akan menyampaikan pengalaman, terkait strategi-strategi kesehatan sekolah. ‘’Kita khan ada kewajiban satu sekolah ada ruangan untuk UKS (Unit Kesehatan Sekolah). Kemudian ada inovasi-inovasi yang lebih di beberapa sekolah. Misalnya dengan toilet sehat yang kebersihannya dijaga dan dilakukan oleh siswa sekolah itu sendiri. Selain itu menurut Kang Emil,  dari hasil pertemuan tersebut diharapkan ada standar internasional sekolah sehat yang dikeluarkan dan nantinya bisa diadopsi oleh negara-negara peserta.

Sementara itu visi  misi SEAMEO INNOTECH  terutama untuk mengidentifikasi permasalahan pendidikan umum dan khusus serta  kebutuhan negara-negara Asia Tenggara. Serta  mengembangkan solusi  berbasis teknologi yang inovatif dan solusi untuk mengatasi masalah ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement