Rabu 04 Feb 2015 22:29 WIB

KPAI: Tarik Segera Buku "Saatnya Aku Belajar Pacaran"

Red: M Akbar
Buku Saatnya Aku Belajar Pacaran
Foto: Foto : goodreads.com
Buku Saatnya Aku Belajar Pacaran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendesak agar buku "Saatnya Aku Belajar Pacaran" segera ditarik dari peredaran. Buku ini dinilai telah meresahkan dengan ajaran sikap permisif terhadap aktivitas di luar nikah serta bertentangan dengan prinsip pendidikan, moral, norma agama, susila dan hukum.

"KPAI meminta langkah cepat para pihak, khususnya penerbit dan penulis untuk menarik buku dari peredaran," kata Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam Sholeh di Jakarta, Rabu (24/2).

Asrorun juga meminta supaya pemerintah dan aparat kepolisian dapat mengambil langkah preventif dalam mencegah peredaran secara luas dan penegakan hukum yang tegas.

"Buku ini jelas bertentangan dengan komitmen revolusi mental yang hendak dibangun pemerintah kabinet kerja," kata Niam.

Menurut dia, KPAI saat ini sedang menelaah secara saksama isi buku ini serta langkah-langkah yang akan diambil agar kejadian serupa tidak terus berulang.

"KPAI mempertimbangkan untuk melaporkan penulis dan penerbit ke polisi atas dugaan tindak pidana dalam kasus ini," kata Niam.

Sebelumnya beredar buku "Why" dengan seri pubertas yang berisi tentang cinta sesama jenis. Konten buku ini tidak hanya sekadar melanggar etika dan moral, tetapi sudah melanggar hukum.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement