REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gerakan Indonesia Bersih menilai Presiden Jokowi (Jokowi) saat ini seperti bersolo karir. Sebab Jokowi terlihat sendirian menyelesaikan beberapa kasus yang muncul beberapa pekan terakhir.
Koordinator GIB, Adhie M Massardi mengatakan Presiden Jokowi seperti kebingungan dalam mengatasi kisruh antara Polri dan KPK. Ia tidak melihat adanya bantuan dari Wapres dan para anggota kabinet lainnya dalam menyelesaikan masalah tersebut.
Selain itu, menurutnya kinerja Watimpres yang baru dibentuk juga tidak terlihat. Sehingga presiden terpaksa memanggil kembali sejumlah orang untuk menyelesaikan kisruh antara Polri dan KPK.
"Fungsi jajaran kepresidenan tidak jelas, ini memperlihatkan presiden yang bekerja sendirian untuk menuntaskan kasus-kasus tersebut. Presiden seperti penyanyi solo, solo drum, solo guitar dan lainnya," jelasnya.
Menurutnya hal ini membuat pekerjaan kepresidenan terhambat. Ia berharap Jokowi menentukan sikap terhadap jajarannya yang tidak mau ikut menuntaskan kasus yang mengguncang pemerintahan.
Adhie menyebutkan, GIB meminta presiden untuk segera mengganti kabinet denga orang yang berkompeten untuk memperjuangankan nasib dan kesejahteraan rakyat. Presiden sebagai penegak hukum juga harus memberikan kepastian hukum.
"Kasus Polri dan KPK tidak boleh dibiarkan dan harus diselesaikan. GIB meminta presiden jangan takut menuai resiko dari para politikus. Presiden bukan penyanyi solo," tegasnya.