REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Cuaca buruk yang melanda sejumlah daerah di Nusa Tenggara Timur memaksa PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Kupang, menutup sementara pelayaran ke sejumlah lintasan di Provinsi tersebut.
"Untuk pelayaran dalam beberapa hari ke depan kita tutup sementara karena cuaca yang buruk yang sedang terjadi dalam beberapa hari ini," kata Kepala PT Angkutan Sungai dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Kupang Arnol Yansen, yang dihubungi di Kupang, Sabtu.
Penutupan sementara pelayaran itu, kata Arnol, dimulai hari ini (Sabtu, 24/1), untuk lintasan pelayaran dengan rute Kupang-Rote dan lintasan Kupang-Alor.
Penutupan ini, menurut dia, karena cuaca buruk, berupa hujan dengan intensitas tinggi dengan angin serta tinggi gelombang di perairan Nusa Tenggara Timur yang tidak kondusif untuk pelayaran. Dan diperkirakan akan masih berlangsung hingga beberapa hari ke depan.
Untuk itu, lanjut dia, penutupan pelayaran itu pun akan dilakukan hingga cuaca membaik. "Jika cuaca membaik dan kondusif untuk pelayaran maka akan segera dibuka lintasan pelayaran yang ada," katanya.
Koordinasi dengan BMKG lanjut Arnol terus dilakukan untuk kepentingan kepastian kondisi cuaca, agar bisa mendukung pelaksanaan pelayaran di lautan wilayah NTT ini.
Dia mengaku, penutupan pelayaran ini tidak menyebabkan terjadinya penumpukan penumpang dan kendaraan di pelabuhan keberangkan di Bolok, Kupang, karena pelaksanaan penutupan pelayaran sudah disampaikan sebelumnya kepada para calon penumpang yang hendak berlayar, untuk semua rute pelayaran yang dilayani PT ASDP.
"Pihak manajemen terlebih dahulu telah mengumumkan penutupan pelayaran itu, sehingga penumpang tidak perlu datang dan menumpuk di pelabuhan," katanya.