Rabu 21 Jan 2015 12:38 WIB

JK Bantah Isu Pembersihan Orang-orang SBY

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Winda Destiana Putri
Jusuf Kalla
Foto: Antara/Widodo S. Jusuf
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla membantah saat ini pemerintah tengah melakukan pembersihan terhadap orang-orang mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Menurutnya, di setiap periode pemerintahan, tiap pejabat pada waktunya juga akan ikut diganti. "Ah enggak lah, pada waktunya pejabat harus mengganti orang, Pak SBY dulu juga mengganti orang," kata JK di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (21/1).

Ia pun menegaskan tak ada pejabat di era SBY yang dibersihkan dari pemerintahan Joko Widodo. "Tidak benar, siapa itu orang-orang SBY?," tambahnya.

Menurutnya, saat pemerintahan Presiden SBY, seluruh aparat berada di bawah kepemimpinannya. Begitu juga dengan saat ini, seluruh aparat yang ada di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Selain itu, JK juga tegas membantah adanya upaya pemecahbelahan antara SBY dengan Megawati. "Saya kira tidak, masak mau dipecah belah," ujarnya.

Mantan Presiden SBY sebelumnya ikut bersuara terkait permasalahan yang terjadi di tubuh Polri. Melalui akun Facebook resminya, SBY pun juga membahas permasalahan Polri yang tak terlepas dari perseteruan antara Megawati Soekarnoputri dengan SBY.

Jenderal Sutarman dikaitkan sebagai orang SBY. Sedangkan Komjen Budi Gunawan dikaitkan sebagai orang Megawati yang pernah menjabat sebagai ajudannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement