REPUBLIKA.CO.ID,SENTANI--Jajaran Kepolisian Resor Jayapura, Papua, berhasil mengungkap identitas mayat yang membusuk dan mengambang di pinggiran Danau Sentani yang ditemukan pada Senin (5/1) lalu.
Kepala Polres Jayapura AKBP Sondang Siagian di Sentani mengatakan, mayat tersebut diketahui bernama Deki Ayareri yang ditikam dan dibuang di Danau Sentani oleh tiga pelaku pembunuh bayaran yaitu MW, YW, dan AW.
"Hal ini terkuak setelah kami berhasil meringkus satu dari tiga pelaku yang menikam Deki hingga tewas, yaitu MW," katanya, Senin (19/1).
Pelaku MW diringkus petugas di tempat persembunyiannya pada Jumat (16/1) kemarin. Sedangkan dua pelaku lainnya, kini masih diburu petugas karena telah kabur ke Kabupaten Mamberamo Raya.
"Motif pembunuhan berhasil diketahui dari hasil pemeriksaan pelaku yang mengaku diperintahkan oleh salah seorang kerabat korban di Kabupaten Dogiyai untuk menghabisi nyawa korban Deki dengan memberikan imbalan Rp 2 juta," ujarnya.
Dia menjelaskan kasus penemuan mayat itu bisa terungkap ketika keluarga korban membaca berita di media cetak dan langsung mendatangi Mapolres Jayapura.
Sebelum pembunuhan terjadi, korban diajak pelaku MW dan dua rekan pelaku berinisial YW dan AW untuk jalan-jalan dengan menggunakan mobil.
"Ketika tiba di lokasi kejadian atau TKP, korban langsung ditikam di bagian kepala, pinggang, dan kaki," ujarnya.
Dia mengatakan usai menikam, para pelaku lalu menceburkan korban ke dalam danau untuk menghilangkan jejak. Mereka kemudian kabur dengan menggunakan mobil rental.