REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-–Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi mengingatkan pentingnya revolusi mental bagi seluruh aparatur negeri sipil untuk menciptakan pemerintahan clean and good government berkelas dunia.
“Kita ingin mulai dari proses rekrutmen terhadap penyelenggaraan aparatur sipil, promosi sampai penggunaan anggarannya itu transparan, sehingga terciptanya akuntabilitas. Kalau sudah tumbuh kepercayaan maka otomatis akan tumbuh penghargaan dari dunia,” kata Yuddy dalam rilisnya, Sabtu (17/1).
Konsep revolusi mental sendiri, menurutnya, merupakan ikon pemerintahan Presiden Joko Widodo untuk mengubah cara berpikir aparatur sipil dan rakyat Indonesia ke arah yang sesuai dengan nilai-nilai ideologi Pancasila dan agama yang dianut.
“Kita merekam selama ini rakyat banyak yang dikecewakan oleh pelayanan publik, Presiden berpesan agar hal itu tidak boleh terjadi, Karena kehadiran birokrasi bukan untuk mempersulit tetapi mempermudah pelayanan masyarakat,” kata Yuddy.