REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI—President Director and CEO Indosat Alexander Rusli beserta jajaran manajemen Indosat sowan ke Pondok Pesantren Attaaqwa, Kota Bekasi, untuk menyampaikan permohonan maaf atas iklan layanan kemudahan komunikasi roaming terkait Bekasi dan sempat beredar di social media.
Alexander diterima langsung oleh pimpinan Pondok Pesantren Attaaqwa KH Moh Amin Noer yang juga menjadi Ketua MUI Bekasi.
“Insya Allah ada hikmahnya,” ujar Kiai Amin Noer setelah mendengar penjelasan Alexander mengenai iklan layanan Indosat yang sempat membuat tersinggung masyarakat Bekasi, Rabu (14/1) malam.
Kiai Amin Noer menilai permohonan maaf tersebut merupakan langkah yang tepat sebagaimana diajarkan dalam agama ketika membuat orang lain tersinggung. Ia yakin, Indosat bisa memperbaiki diri kedepan dalam berkomunikasi dengan masyarakat dengan lebih baik lagi.
“Indosat berharap dengan kunjungan sowan ini akan semakin mempererat hubungan silaturahim dengan seluruh masyarakat Bekasi,” kata Alexander.
Indosat juga memberikan bantuan berupa perangkat komputer untuk dapat mendukung kegiatan belajar mengajar santri maupun kegiatan pondok lainnya.
KH Moh Noer Amin adalah putra Pahlawan Nasional yang berasal dari Bekasi, yaitu KH Noer Ali. Sementara Yayasan Attaaqwa semula adalah Yayasan Pembangunan, Pemeliharaan dan Pertolongan Islam (YP3) yang didirikan oleh almarhum KH Noer Ali pada 1956.