Rabu 14 Jan 2015 17:35 WIB
Air Asia QZ8501

Data Black Box Air Asia QZ8501 Sudah Dapat Didengarkan

FDR atau kotak hitam pasawat Air Asia QZ8501.
Foto: Republika/ Wihdan
FDR atau kotak hitam pasawat Air Asia QZ8501.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Data dari Flight Data Recorder (FDR) dan Cockpit Voice Recorder (CVR) pesawat Air Asia QZ 8501 masih memiliki kualitas baik dan bisa didengar oleh tim investigasi.

"Tim kami yang telah memproses rekaman CVR mengatakan kualitasnya baik, dan sudah dapat didengarkan," kata Kepala Subkomite Penyelidikan Kecelakaan Transportasi Udara Komite Nasional Keselamataan Transportasi (KNKT) Masruri, Rabu (14/1).

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa rekaman data dari FDR yang terlebih dahulu diunduh kemarin malam, juga sudah dapat dibaca oleh tim investigasi KNKT.

"Hingga saat ini, proses pemindahan maupun pembacaan data terkendali, mudah-mudahan kami dapat lebih cepat menyelesaikannya," katanya.

Masruri menjelaskan, setelah data diunduh, tahap yang akan dilakukan selanjutnya adalah membuat transkrip dari masing-masing alat perekam data pesawat tersebut.

"Yang lama itu adalah membuat transkipnya, selain itu transkip juga harus dibaca dengan cermat, sehingga tidak bisa cepat," katanya kemudian.

Setelah transkrip diselesaikan, data yang didapatkan dari dua perangkat yang ada di dalam black box pesawat itu disamakan agar datanya menjadi sinkron, sehingga didapatkan gambaran-gambaran untuk menunjukkan kejadian saat terbang hingga pesawat terjatuh pada 28 Desember 2014.

Sebelumnya, pada operasi pencarian hari ke-16, tim SAR gabungan telah berhasil menemukan dan mengangkat FDR di perairan Selat Karimata, Kalimantan Tengah, Senin (12/1) pada pukul 07.11 WIB.

Selanjutnya, pada hari yang sama, para penyelam tim SAR kembali menemukan cockpit voice recorder (CVR) yang berjarak 20 meter dari lokasi penemuan FDR

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement