Rabu 07 Jan 2015 19:58 WIB

Dirut Air Asia: Black Box Berada di Sekitar Ekor Pesawat

 Dalam foto yang dirilis oleh Basarnas, Rabu (7/1), tampak ekor pesawat Air Asia QZ 8501 dengan registrasi PK-AXC ditemukan di dasar laut.  (AP/Basarnas)
Foto: AP/Basarnas
Dalam foto yang dirilis oleh Basarnas, Rabu (7/1), tampak ekor pesawat Air Asia QZ 8501 dengan registrasi PK-AXC ditemukan di dasar laut. (AP/Basarnas)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama Air Asia, Tony Fernades berharap tim SAR gabungan segera menemukan black box pesawat Air Asia QZ 8501, menyusul telah ditemukannya bagian ekor pesawat naas.

"Saya percaya bagian ekor pesawat telah ditemukan. Jika bagian itu sudah ditemukan, black box seharusnya berada di sekitar ekor pesawat," tulisnya dalam akun twitter @tonyfernades, Rabu (7/1).

Dia berharap setiap bagian dari pesawat termasuk korban insiden cepat ditemukan sehingga memperingan duka anggota keluarga yang terdampak kecelakaan AirAsia QZ8501.

"Kita harus menemukan semua bagian pesawat secepat mungkin sehingga korban juga cepat ditemukan demi mengurangi kesedihan keluarga kita semua. Upaya itu tetap menjadi prioritas kami," tulisnya lagi.

Seperti diberitakan sebelumnya,  Basarnas memastikan telah menemukan ekor pesawat Air Asia QZ 8501. Penemuan ekor pesawat tersebut berawal dari penemuan objek oleh kapal GeoSurvey, kemudian tim penyelam yang diturunkan memperjelas penemuan tersebut.

"Ini gambar pesawat AirAsia utuh. Maka saya dapat pastikan ini adalah ekor," kata Kepala Basarnas Marsdya FHB Soelistyo di Basarnas, Rabu (7/1/2015).

Kepastian ini didapat Soelistyo dari gambar yang diambil oleh penyelam Pelopor. Ada tulisan yang dipastikan bagian dari pesawat. Temuan ini dilaporkan oleh kapal GeoSurvey jam 05.00 pagi tadi. Dimensinya panjang 10 meter lebar 5 meter dan tinggi 3 meter. Posisinya menghujam ke dasar laut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement