Rabu 07 Jan 2015 07:12 WIB

Cuaca Kondusif, Pencarian Badan Pesawat Air Asia Diharapkan Lebih Maksimal

Rep: c85/ Red: Agung Sasongko
  Sejumlah anggota Basarnas mengevakuasi jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, di Lanud TNI AU Iskandar Pangkalan Bun, Kalteng, Rabu (31/12).  (AP/Achmad Ibrahim)
Sejumlah anggota Basarnas mengevakuasi jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, di Lanud TNI AU Iskandar Pangkalan Bun, Kalteng, Rabu (31/12). (AP/Achmad Ibrahim)

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALAN BUN -- Perairan Laut Jawa bagian utara, termasuk area Pangkalan Bun pagi ini terpantau cerah. Berdasarkan data dari BMKG Pangkalan Bun, kondisi cuaca saat ini dari pantauan citra radar untuk sektor pencarian barat dan timur terlihat kondusif.

"Dengan  kondisi pada umumnya berawan dengan arah angin dari barat hingga barat laut, kecepatan angin  bervariasi 10 hingga 20 knot dan tinggi gelombang laut 1.25 sampai 2 meter," jelas Kepala Stasiun Meteorologi Lukman Saleh, Rabu (7/1).

BMKG sendiri memperkirakan kondisi cuaca pada pagi hingga siang ini secara umum berawan dengan peluang hujan hanya  terdapat di beberapa titik. Dengan begitu kegiatan pencarian pada periode ini dapat lebih maksimal dibanding kemarin. "Semoga bisa dimaksimalkan oleh kawan-kawan. Kami akan pantau dan informasikan perkembangan cuaca terkini melalui citra radar cuaca," lanjut Lukman.

Ia menambahkan, tim gabungan yang melakukan pencarian harus tetap waspada akan adanya awan kumolonimbus. "Untuk teman-teman, potensi awan Cb masih bisa terjadi pada hari ini," lanjutnya.

Hingga saat ini baru 39 jenazah yang susah dievakuasi. Pencarian badan pesawat juga belum memberikan hasil. Dengan perkiraan cuaca yang kondusif hari ini, memberikan harapan besar bagi semua pihak agar pencarian lebih optimal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement