Kamis 01 Jan 2015 23:48 WIB

Bantu Evakuasi Air Asia, SKK Migas Kirim Kapal Tanker

Rep: c81/ Red: Maman Sudiaman
Alutsista TNI AL dalam pencarian Air Asia QZ 8501
Foto: tni
Alutsista TNI AL dalam pencarian Air Asia QZ 8501

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Badan SAR Nasional (Basarnas) mengatakan bahwa pencarian pesawat QZ5801 mendapat bantuan kapal dari Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas. Kapal Tanker tersebut dikerahkan untuk memberikan kebutuhan bahan bakar kapal pencari.

SKK Migas mengerahkan dua kapal untuk membantu proses evakuasi penumpang pesawat Air Asia QZ8501 yang dipimpin Badan SAR Nasional. Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo mengatakan tim gabungan mendapat tambahan kapal dari SKK Migas.“Pertama bantuan kapal tanker yang difungsikan untuk mendukung bekal ulang unsur-unsur dari tim gabungan yaitu bahan bakar,” Soelistyo saat jumpa pers di kantor Basarnas, Jakarta Pusat, Kamis (1/1).

 "Ini dilakukan untuk mereka tidak harus kembali dan untuk mempersingkat waktu, Untuk menjamin hadirnya unsur udara," katanya.

Kapal SKK Migas yang diturunkan adalah kapal kuda. Kapal ini dipersiapkan untuk menghadapi situasi di laut. Ia juga mengintruksikan TNI AL memberangkatkan KRI Sorong. Sementara Kapal Tangker diperbantukan untuk kepentingan logistik.

Selain SKK Migas, pencarian pesawat yang hilang kontak sejak Minggu (28/12) lalu dibantu oleh kapal Negara sahabat seperti Malaysia, Singapura, dan Juga Amerika. “Selain Pesawat Negara tersebut juga mengirimkn bantuan berupa pesawat,” kata Sulistiyo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement