REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON--Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi melakukan inspeksi mendadak di sejumlah kantor pemerintahan di Kota Cilegon, Jawa Barat.
“Jangan terlalu banyak di kantor. Aparatur Sipil Negara (ASN) harus lebih banyak turun ke lapangan sehingga bisa melihat masalah di lapangan dan bisa diselesaikan. Sehingga penggunaan AC di kantor juga bakal berkurang sebagai salah satu bentuk penghematan,” cetus Yuddy, Senin (29/12).
Bersama Deputi Bidang Pelayanan Publik KemenPAN RB Mirawati Sudjono, Yuddy menegaskan, sikap seperti itu akan mendekatkan ASN dengan rakyat. Dengan begitu, rakyat akan percaya dan akan mendukung program-program yang terkait dengan infrastruktur.
Wali Kota Cilegon Tubagus Iman Ariadi ikut mendampingi Menteri Yuddy mengunjungi sejumlah kantor pelayanan terpadu. Salah satunya ke Kecamatan Citangkil. Disana, Menteri Yuddy mencanangkan Pelayanan Administrasi Terpadu (PATEN) se-Kota Cilegon.
Tubagus mengaku, sudah melakukan optimalisasi dan efisiensi birokrasi, terutama terkait dengan tingkatan jabatan di pemerintahan daerah Cilegon. "Sehingga tingkat kesenjangan aparatur di daerah dengan DPRD dapat ditekan," katanya.
Selain itu, lanjut Tubagus, Pemkot Cilegon juga sudah mengendalikan belanja pegawai yang hanya terpakai sekitar 43 persen. Sisanya, menurutnya, sudah dipergunakan untuk kepentingan belanja publik.