REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO -- Bupati Banyumas Achmad Husein menyatakan bahwa seluruh elemen masyarakat bersama Polri dan TNI kompak untuk mengamankan perayaan Natal di kabupaten setempat. "Insya Allah kita siap (amankan Natal, red.). Bahkan, dari teman-teman ormas (organisasi kemasyarakatan) seperti Banser dan Muhammadiyah juga kompak bahwa hajat agama apapun harus dilindungi dan amankan bersama sepanjang itu adalah agama yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata Husein usai Apel Pengamanan Natal 2014 dan Tahun 2015 di Gelanggang Olahraga Satria, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa.
Menurut dia, pihaknya bersama Kepolisian Resor Banyumas juga telah menyiapkan pengamanan malam Tahun Baru 2015 termasuk berbagai antisipasi kemacetan. Sementara Kepala Polres Banyumas Ajun Komisaris Besar Polisi Murbani Budi Pitono mengatakan bahwa sebanyak 450 personel dilibatkan dalam pengamanan Natal 2014 dan Tahun 2015 di Kabupaten Banyumas.
Dalam hal ini, kata dia, personel pengamanan tersebut tidak hanya dari Polres Banyumas tetapi juga dari Komando Distrik Militer 0701/Banyumas serta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dinhubkominfo) Banyumas. Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga mendirikan delapan pos pengamanan di beberapa gereja, Terminal Bus Bulupitu Purwokerto, Stasiun Besar Purwokerto, Taman Rekreasi Andang Pangrenan Purwokerto, dan Lokawisata Baturraden. "Secara keseluruhan ada 96 gereja yang kita amankan. Untuk gereja dengan jumlah umat yang sedikit dijaga oleh tiga personel, sedangkan gereja yang umatnya banyak dijaga oleh 15 personel," katanya.
Ia mengatakan bahwa sesuai dengan standar operasional prosedur, tim dari Brimob akan melakukan sterilisasi gereja menjelang pelaksanaan misa malam Natal. "Kami juga akan melaksanakan inspeksi bersama pada hari Rabu (24/12) ke tempat-tempat pengamanan untuk memberikan motivasi dan pengecekan persiapan terakhir," katanya.