REPUBLIKA.CO.ID, WINA -- Operator angkutan umum buat Kota Wina, Wiener Linien, telah menaikkan sistem keamanannya ke "kuning" atau tingkat 2, di tengah laporan mengenai keprihatinan tentang ancaman aksi "teror".
Harian Kronen Zeitung pada Senin (22/12) melaporkan peningkatan pengamanan itu sudah dilakukan pada akhir November, kendati setakat ini tak ada kejadian khusus atau ancaman yang telah dilaporkan.
Seorang juru bicara dari Wiener Linien mengatakan tindakan tersebut "bukan tidak biasa", dan takkan mengkonfirmasi laporan di media Austria bahwa ancaman kaum fanatik berada di balik keputusan itu, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa pagi. Tapi, katanya, tindakan tersebut dilakukan atas saran dari Kantor Federal bagi Perlindungan Undang-Undang Dasar dan Kontra-Terorisme (BVT).
Berdasarkan keamanan tingkat 2, staf Wiener Linien akan memberi perhatian yang ditingkatkan terhadap prilaku pelaju, dan kamera video akan digunakan untuk tujuan yang sama, terutama ketika banyak orang berkumpul, dan juga buat "barang mencurikan yang ditinggalkan".
Musim liburan Natal dan Tahun Baru saat ini berarti sangat banyak orang akan menggunakan angkutan umum, dan media lokal berspekulasi itu dapat memberi lebih banyak peluang sasaran buat pelaku teror.