REPUBLIKA.CO.ID,BANJARNEGARA--Jenazah laki-laki tidak dikenal korban bencana tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah yang disemayamkan di Puskesmas Karangkobar rencananya hari ini dimakamkan.
Paramedis Puskesmas Karangkobar Arif mengatakan bahwa jenazah tersebut ditemukan pada hari Sabtu (13/12), kemudian dievakuasi ke puskesmas.
"Terhitung sejak kejadian longsor pada hari Jumat (12/12), berarti sudah meninggal tiga hari, jenazah tersebut akan dimakamkan hari ini," katanya, Ahad (14/12).
Arif menyebutkan ciri-ciri jenazah yang akan dimakamkan tersebut, antara lain rambut cepak, berkumis, dan memakai cincin akik di jari tangan kiri.
"Kemungkinan korban adalah orang yang baru lewat di lokasi saat kejadian," katanya.
Dari sejumlah korban yang ditemukan, menurut dia, bukan warga Sampang saja. "Kebetulan mereka lewat di jalan tersebut yang kini tertutup longsoran," katanya.
Berdasarkan data BNPB pada hari Sabtu (13/12) malam, korban meninggal yang telah ditemukan sebanyak 20 orang, dua jenazah di antaranya tidak dikenal dan dua lainnya belum diambil. Pagi ini tim SAR berusaha mengevakuasinya.
Hingga saat ini, ada lima korban longsor dirawat di Puskesmas Karangkobar.