REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku dengan berat hati menerima pengunduran diri Hashim Djojohadikusumo sebagai Ketua Dewan Pengawas Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Taman Marga Satwa Ragunan.
Ahok mengatakan adik kandung dari Prabowo Subianto itu merupakan orang yang punya hati dan tidak mencari keuntungan untuk diri sendiri. Sehingga Hashim sangat tepat sebagai Ketua Dewan Pengawas BLUD Taman Marga Satwa Ragunan.
"Susah cari penggantinya. Enggak pernah ada orang yang mau melakukan pekerjaan rutin enggak dibayar, punya hobi dan punya hati," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (10/12).
Ahok menjelaskan selama 500 hari menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas BLUD Taman Marga Satwa Ragunan, Hashim berhasil membuat kondisi di kebun binatang menjadi lebih baik. Meski demikian ia tidak bisa menahan keputusan Hashim untuk mundur dari jabatannya.
"Semua laporan dan identifikasi masalah sudah diserahkan. Beliau juga sudah memberitahu PNS, dokter hewan mana yang bisa kerja baik (untuk menjadi pengganti)," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Hashim Djojohadikusumo menyatakan mengundurkan diri sebagai Ketua Dewan Pengawas BLUD Taman Margasatwa Ragunan,
"Saya baru saja menghadap Ir. Basuki Tjahaya Purnama selaku Gubernur DKI Jakarta menyampaikan secara resmi Surat Pengunduran diri dari jabatan Ketua Dewan Pengawas BLUD TMR," jelasnya di Jakarta, Rabu (10/12).
Ia mengaku mengawasi pengelolaan TMR sebenarnya merupakan sebuah tugas pengabdian yang sangat terhormat. Namun melihat perkembangan yang ada, keterbatasan waktu dan alasan profesional serta operasional tidak ada pilihan lain baginya selain mengundurkan diri.