REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan sempat menyebutkan bahwa lebih baik pulau di Indonesia disewakan saja. Sontak timbul pro kontra atas pernyataan Menteri Susi ini. Usai menghadiri rapat tertutup bersama Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Menteri Susi menglarifikasi berita ini.
"Persoalannya, kalian tidak ikuti dari awal. Saya bicara karena ada orang yang minta izin penambangan pasir untuk dijual ke Singapura. Saya tidak setuju. Daripada pulau kita tenggelam lebih baik kita sewakan seperti Hongkong pada Inggris. Pulaunya kan nggak hilang, dibangun sama Inggris. Seratus tahun balik," jelas Menteri Susi.
Dalam kesempatan yang sama, Susi juga sempat menyinggung tentang rencana swasembada garam yang akan ditargetkan tercapai dalam satu tahun ke depan. "Saya inginnya dalam satu tahun. Kita tidak lagi impor garam," jelas Susi.