REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Kabinet (Seskab) era presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyindir kinerja Presiden Jokowi. Menurut dia, program Jokowi yang ramai dibincangkan media malah terkesan memberatkan rakyat dan menimbulkan polemik berkepanjangan.
Di antaranya, kenaikan BBM dan tiga 'kartu sakti', yaitu Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Keluarga Sehat (KKS). "Kalau ada program 100 hari, yang nampak paling menonjol didominasi isu di media, tenggelamkan kapal asing pencuri ikan, kenaikan BBM dan kartunya?" ujarnya melalui akun Twitter, @dipoalam49.
Dipo juga mengingatkan berbagai wacana yang dilontarkan Kabinet Kerja malah dimentahkan oleh mereka sendiri. Misal, usul Menhan Ryamizard Ryacudu soal Polri di bawah kementerian dibantah Mendagri Tjahjo Kumolo, dan wacana Wapres Jusuf Kalla soal pengurangan jam kerja bagi ibu yang memiliki anak kecil ditolak Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise.
"Seperti usul Menhan berwacana pupus oleh Presiden dan Mendagri, kini usul Wapres pupus oleh Menteri dan LSM Perempuan?" cetus Dipo.
Info seputar sepak bola silakan klik di sini