REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Duet Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Dewan Pertimbangan Akbar Tandjung menyatakan kesediaannya dan menerima dukungan DPD I-DPD II untuk dicalonkan kembali pada musyawarah nasional ke IX Partai Golkar.
"Mengenai dukungan dari saudara semua, Saya sangat terharu atas permintaan dan memilih saya untuk memimpin Partai Golkar untuk lima tahun kedepan. Bismillah, saya bersedia dan menerima dukungan saudara," kata Ketum DPP PG Aburizal Bakrie dalam sambutan usai mendengarkan pandangan dan pendapat dari DPD I dan II di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Selasa (2/12).
Dalam kesempatan itu, Aburizal berjanji akan mengakomodasi generasi muda Golkar dalam kepengurusannya.
"Dalam kepengurusan, 70 kepengurusan adalah kaum dan 30 persen keterwakilan perempuan," kata Aburizal.
Lebih lanjut Aburizal menambahkan, dirinya bersama Akbar Tanjung (sebagai bakal calon Ketua Dewan Pertimbangan Golkar) telah berdiskusi soal keinginan DPD I dan II.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Dewan Pertimbangan Akbar Tandjung yang menyatakan bersedia untuk berduet bersama-sama Aburizal Bakrie memimpin Partai Golkar 2014-2019.
"Tadi pak Aburizal Bakrie sudah memberikan catatan penting bahwa siap menjadi ketum DPP PG 2014-2019 dan bersedia juga untuk terus dengan saya."
"Maka dengan ucapan bismilah saya menerima dan siap untuk bersama-sama ARB lagi," kata Akbar Tandjung.
Lebih lanjut Akbar Tandjung juga mengucapkan terima kasih kepada semua peserta munas yang telah menerima dengan baik laporan pertanggungjawaban ketua Umum DPP PG.