REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Titiek Soeharto menyatakan kesiapannya untuk memimpin organisasi kemanusiaan terbesar di tanah air, Palang Merah Indonesia (PMI), menggantikan Jusuf Kalla yang masa jabatannya sebagai ketua berakhir Desember 2014.
Putri Presiden kedua RI ini menilai PMI memiliki kontribusi besar sebagai organisasi kemanusiaan sejak masa perjuangan kemerdekaan negara Republik Indonesia sampai saat ini.
Jika diberi kepercayaan, Titiek berkomitmen untuk membawa PMI menjadi organisasi kemanusiaan yang maju dan mandiri selama kurun waktu kepemimpinannya periode 2014-2019.
"PMI telah banyak berbuat untuk masyarakat khususnya yang paling rentan dan dapat dirasakan manfaatnya oleh mereka dalam menghadapi permasalahan bencana maupun tragedi kemanusiaan," kata Titiek.
Titiek mengatakan, sebagai organisasi kemanusiaan internasional, PMI memerlukan sumbangsih dari orang-orang yang ingin berbakti untuk kemanusiaan guna menjadikan organisasi ini maju dan mandiri.
"Palang Merah Indonesia dikenal pula dengan suakrelawannya yang mempunyai dedikasi tinggi dan dikenal tanpa pamrih. Ini adalah gambaran nyata dari sumber daya PMI yang menjadikan organisasi ini terdepan dalam setiap penanganan perasalahan kemanusian yang terjadi," ujar Titiek.