REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Kamar Dagang dan Indonesia Nasional (Kadin) Lampung berharap pemerintahan baru nanti bisa terus memacu pertumbuhan dan perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Majunya UMKM, akan mendongkrak ekonomi rakyat, membuka lapangan kerja yang luas bagi masyarakat, serta bersaing dalam masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2015.
"Selama ini kita selalu berpatokan dengan industri skala nasional dan regional. Perhatikan dan pacu terus pertumbuhan UMKN di nusantara ini. Hal ini berdampak positif dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat, " kata Wakil Ketua Umum Kadin Lampung, Yuria Putra Tubarat, kepada Republika di Bandar Lampung, menanggapi harapan kepada pemerintahan Jokowi-JK, Kamis (16/10).
Menurut dia, peran UMKM nasional sangat berkontribusi besar dalam mensejahterakan rakyatnya. Selain UMKM dapat mensinegikan kondisia sumber daya alam, juga dapat menjadi solusi dalam membuka lapangan kerja baru, bagi angkatan kerja yang terus tumbuh pesat di negara ini.
Ke depan Indonesia akan dihadapi produk luar yang menggiurkan bangsa ini. Untuk itu, ia mengatakan pemerintahan baru ini,segera mendorong UMKM tumbuh subur dan berkembang dalam segala sektor, agar usaha ini produknya dapat berkompetitif dengan negara ASEAN lainnya dalam MEA mendatang.
Untuk menuju hal itu, Yuria menyatakan peran pemerintah wajib meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dalam mengolah sumber daya alam (SDA) Indonesia yang melimpah, melalui pendidikan dan latihan yang berkelanjutan. "Jadi, tidak lagi SDA kita diekspor dalam bentuk mentah, akan tetapi sudah setengah jadi atau produk jadi," ungkap kepala Bidang UKM Kadin Lampung ini.
Selama ini Kadin, selalu menfasilitasi UMKM dalam berbagai upaya mengembangkan usahanya. "Kita memfasilitasi mereka, bagaimana caranya agar usaha mereka lebih berkembang," jelasnya. Pihaknya juga terus meningkatkan kualitas SDM UMKM dengan cara memberikan pendidikan dan pelatihan kewirausahaan dan jaringan pemasaran. "Kadin sifatnya membantu," tambahnya.