Rabu 15 Oct 2014 08:30 WIB

#KopdarCelamitan, Pertanyaan Lelucon untuk SBY Jadi Trending Topic

 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjalan menuju Kantor Kepresidenan usai melakukan sesi foto bersama dengan pegawai Sekretariat Kepresidenan di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (11/9). (Antara/Widodo S. Jusuf)
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjalan menuju Kantor Kepresidenan usai melakukan sesi foto bersama dengan pegawai Sekretariat Kepresidenan di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (11/9). (Antara/Widodo S. Jusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar kuis di ujung masa jabatannya. Melalui akun twitter @SBYudhoyono, ia mengajak follower-nya untuk menyampaikan opini mengenai 10 tahun pemerintahan SBY-Boediono. 

Kuis ditandai dengan #KopdarPamitan. "Opini terpilih akan diundang utk mengikuti #KopdarPamitan bersama Presiden SBY & Ibu Ani. Keputusan pemenang tidak dapat diganggu gugat," tulis SBY, Sabtu (11/10).  

Namun kemudian malah beredar #KopdarCelamitan yang menjadikan membuat lelucon dari kuis yang diadakan SBY tersebut. Hingga Rabu (15/14), #KopdarCelamitan malah lebih ramai dibincangkan dan terus menjadi trending topic di twitter.

Isinya kebanyakan merupakan pertanyaan bernada lelucon yang ditujukan kepada SBY. Meskipun, banyak dari akun itu tidak secara langsung menyebut akun twitter Ketua Umum Partai Demokrat itu.

Berikut beberapa kicauan netizen yang menggunakan tanda pagar itu. 

"@kurawa: Pa Beye.. Bu Ani karet nya 2 yah? Pedes bener soalnya... #KopdarCelamitan"

"@zoelfism: pak beye katanya minum susu sapi bisa jadi pinter ya, emangnya uda pernah liat anak sapi jd sarjana pak ? #KopdarCelamitan"

"@mawardiamond: Pak Beye, film Titanic diulang ratusan kali di TV kenapa masih nabrak karang yg sama sih pak? #KopdarCelamitan"

"@erickestrada168: Om beye kenapa cow ganteng berjenggot dibilang macho,cow jelek berjenggot dikira teroris #Kopdarcelamitan

 

Ikuti informasi terkini seputar sepak bola klik di sini

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement