REPUBLIKA.CO.ID, BALAI KOTA -- Layanan TransJakarta Angkutan Malam Hari (Amari) hingga kini belum dapat beroperasi di seluruh koridor. Hal tersebut karena masih kurangnya jumlah armada TransJakarta yang tersedia.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan penambahan jumlah armada akan dilakukan. Diperkirakan pada 2016, Amari dapat beroperasi di seluruh koridor TransJakarta.

"Rencananya ada penambahan sekitar 1300 armada TransJakarta. Kami juga ingin TransJakarta seluruhnya bisa beroperasi 24 jam pada 2016." ujarnya di Balai Kota, Selasa (23/9).

Ahok, sapaan akrab Basuki mengatakan pada 2016 seluruh transportasi umum di Jakarta ditata secara sempurna. Ia menjelaskan penataan secara sempurna tersebut diantaranya dengan tidak ada lagi angkutan yang berhenti disembarang tempat.

Selain itu seluruh sopir kendaraan umum akan dibayar per kilometer, sehingga tidak ada lagi yang menggunakan sistem kejar setoran.

Ikuti Whatsapp Channel Republika