REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pengamat politik Universitas Nasional Alfan Alfian melihat postur kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla eksperimental.
“Rakyat akan melihat apakah terdapat kebijakan yang betul-betul baru dan membawa perubahan. Oleh karena itu, kabinet Jokowi akan menjadi pertaruhan yang memang inovatif, tapi juga sifatnya eksperimentatif,” tutur Alfan, Jumat (19/9).
Bentk eksperimen itu juga terlihat dari beberapa pos kementerian baru seperti kementerian agraria. Ada pula kementerian yang digabung, seperti kemaritiman dan ketahanan pangan. Kementerian baru tersebut, ujarnya, memerlukan adaptasi seperti penataan kelembagaan dan perpindahan pegawai.
“Hal itu memiliki konsekuensi teknis dan substansi. Dari segi substansi, apa yang akan dikeluarkan oleh pos kementerian baru tersebut yang ditunggu publik,” cetusnya.