REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta agar para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II dapat menyerahkan fasilitas dinas tepat waktu. Yaitu, maksimal pada 21 Oktober 2014.
"Berlaku untuk pejabat pemerintahan, termasuk saya dan wapres. Agar semua fasilitas yang digunakan oleh pejabat pemerintahan agar dikembalikan pada saat yang tepat dengan administrasi yang baik, keadaan yang baik untuk hindari fitnah," katanya dalam keterangan pers usai rapat terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (11/9) malam.
SBY mengatakan, penyerahan semua fasilitas dinas itu harus dipersiapkan dengan baik. Sehingga dapat digunakan pada waktunya oleh pemerintahan mendatang.
"Untuk saya dan wapres tinggalkan rumah jabatan, setidaknya pada 20 Oktober sudah siap digunakan oleh presiden dan wapres baru. Termasuk kendaraan akan kami serahkan pada 20 oktober. Kita service dulu agar tidak ada masalah, para menteri tinggalkan rumah dinas pada 20 Oktober, serahkan kendaraan pada 21 Oktober," katanya.