Selasa 09 Sep 2014 06:00 WIB

Ini Kriteria Calon Menteri Versi KPK

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Erdy Nasrul
Juru Bicara KPK Johan Budi.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Juru Bicara KPK Johan Budi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Usulan tim transisi Jokowi-JK untuk menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam seleksi calon menteri mendapat sambutan positif.

KPK menyatakan kesiapannya untuk berkontribusi dalam menyeleksi calon-calon menteri dalam kabinet mendatang.

Hal tersebut disampaikan juru bicara KPK Johan Budi. Menurut dia, KPK siap bekerja sama dengan tim Jokowi-JK. "KPK siap membantu JKW-JK," kata Johan saat dikonfirmasi Republika melalui pesan singkat, Senin (8/9).

Terkait kriteria menteri yang ideal versi KPK, Johan menekankan pada rekam jejak. Menurut dia, seorang menteri harus memiliki track record yang baik. Selain itu, seorang menteri juga harus memiliki kapasitas dan kapabilitas dalam bidangnya.

"Harus jells track record-nya. Punya kapasitas dan kapabilitas serta tidak terkooptasi oleh kepentingan partai politik," papar Johan.

Kepentingan selain membangun bangsa dan fokus pada amanah diperkirakan akan menjadi indikasi terjadinya korupsi. Jika sudah terkooptasi, maka nantinya akan sulit untuk fokus pada amanah. Bahkan, menurutnya, tidak menutup kemungkinan akan terjabak pada tindak pidana korupsi.

Kalau sudah terbukti melakukan tipikor, maka yang akan dirugikan adalah semua pihak. Bangsa ini terutama, akan merugi karena ulah menteri yang seperti itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement