REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) kembali mendapat serangan di media sosial. Kali ini, beredar video parodi berjudul Salam Gigit Jari yang beredar di youtube sejak Senin, 1 September 2014.
Video berdurasi satu menit 55 detik itu diunggah oleh akun bernama salam gigit jari. Video itu berisi foto Jokowi dan Megawati dengan berbagai ekspresi dengan iringan gitar akustik.
Liriknya, merupakan cemooh terhadap Jokowi dan partai pendukungnya. Hingga Jumat (5/9) pukul 20.30 WIB, video itu telah ditonton 18.743 kali.
Sontak, video itu pun langsung menuai pro-kontra. Misalnya, akun Budi Marcopolo yang menyinggung mengenai rencana penjualan pesawat kepresidenan yang dicetuskan PDI Perjuangan.
"AH, Jualan aset negara lagi??? Bener-bener keterlaluan... geng banteng moncong putih dan Jokower," tulisnya.
Sementara akun Errol Gamell mempersilakan orang yang tak suka dengan Jokowi untuk menyindir. Karena, tak akan ada ancaman penjara atau kekerasan.
"Gapapa cuy, selamat bekarya yak. Karena Presidennya Jokowi, lu nyanyi nyindir-nyindir gak masalah. Gak bakal digebukin ato dipenjara. Kalo Presidennya Prabowo, yang ada bisa langsung ngilang," tulis dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
