REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Jasa sewa mobil di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, meningkat pada H-1 jelang lebaran Idul Fitri 1435 Hijriah.
Anto Mantulangi, pemilik rental mobil di Desa Posso, Kecamatan Kwandang yang terletak di pusat kabupaten ini, Minggu, mengakui jika hingga H+3 nanti sebanyak 30 unit mobil yang ada di rental tersebut telah disewa. "Rata-rata penyewa mengaku menggunakan mobil untuk bersilaturrahmi dengan keluarga di wilayah Gorontalo dan sekitarnya," ujarnya.
Untuk sewa mobil yang digunakan di wilayah Gorontalo, Anto memberlakukan tarif normal yaitu Rp300 ribu per hari, sedangkan bagi penyewa yang akan menggunakan mobil keluar wilayah Gorontalo, diberlakukan tarif khusus sebesar Rp500 ribu per hari.
Ia mengaku, terpaksa menolak permintaan sewa mobil yang masih cukup tinggi hingga H-1 lebaran Idul Fitri, sebab sebagian besar mobil yang ada di tempat usahanya digunakan pemiliknya untuk kepentingan berlebaran. "Sebanyak 60 unit mobil di rental ini bukan milik saya seluruhnya, sebagian besar adalah milik teman yang sengaja ingin menyewakan mobilnya dengan sistem bagi hasil," kata Anto.
Ia mengaku, keuntungan jasa sewa mobil yang dikelolanya tersebut memang naik drastis pada hari-hari khusus, seperti lebaran kali ini sebab rata-rata penyewa memakai mobil minimal tiga hari.
Hal yang sama diungkapkan Viti Pakaya, pemilik jasa rental mobil di Moluo, Kecamatan Kwandang yang mengaku dari 14 unit mobil yang ia sewakan, rata-rata sudah disewa sejak H-2 hingga H+3 lebaran.
Ia mengaku sengaja tidak melayani sewa mobil untuk digunakan di luar Gorontalo, sebab khawatir terhadap aksi penipuan yang marak terjadi. "Saya khawatir mobil yang disewakan tidak kembali akibat dicuri, atau rusak jika dipakai ke luar daerah," ujar Viti.