Rabu 16 Jul 2014 12:36 WIB

Isu Massa menyerbu Jakarta, Polri Siapkan Pasukan

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Muhammad Hafil
General Sutarman
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
General Sutarman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes Polri siaga dalam pengamanan Pilpres 2014, salah satunya menyiapkan pasukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan terburuk. Isu mencuat adanya massa dari daerah yang akan datang ke Jakarta karena tidak puas dengan Pilpres 2014.

Kapolri Jenderal Sutarman menjelaskan, Polri sudah melakukan prediksi akan hal itu. ''Kita mulai dan selalu dari prediksi terburuk, tapi semoga tidak kejadian,'' kata dia, Rabu (16/7).

Sutarman menjelaskan, sudah menyiapkan pasukan untuk mengamankan Jakarta berikut pasukan cadangan. Termasuk di KPU dengan penebalan pasukan. 

Sutarman menilai penyiagaan dilakukan karena penghitungan ada di Jakarta, tepatnya di KPU pada 22 Juli 2014, mendatang.

Analisa yang dicapai ialah pengamanan tiga titik dari daerah Banten dan tujuh titik dari daerah Bandung. ''Ada penyekatan jika ada pengerahan massa dari sana, semoga tidak ada,'' kata dia.

Banten dan Bandung dijadikan acuan karena untuk masuk ke Jakarta setidaknya melewati dua daerah tersebut. ''Ini masuknya dari Banten dan Bandung,'' kata dia.

Bahkan, Polri telah menyiapkan langkah penanganan salah satunya persiapan dengan menggunakan senjata dalam penanganan kerusuhan. Namun, Sutarman menjelaskan, aturan sudah dibuat mengenai penggunaan senjata tersebut dan sudah melalui langkah-langkah sesuai dengan prosedur. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement