REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) merencanakan membangun rumah susun khusus bagi pegawai negeri sipil (PNS) di setiap provinsi guna mengatasi permasalahan perumahan di berbagai daerah. "Kami akan membangun rusun untuk para PNS di pemerintah pusat dan daerah yang tersebar di tiap-tiap provinsi," kata Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (8/7).
Menurut Djan, bila program tersebut dapat terwujud, maka para abdi negara itu akan menikmati serta memiliki hunian yang layak dan dekat dengan tempat kerjanya. Untuk merealisasikan program tersebut, Kemenpera akan memanfaatkan tanah negara untuk pembangunan rusun bagi para abdi negara tersebut.
Ia berpendapat berdasarkan kenyataan di lapangan selama ini kebanyakan PNS tinggal jauh di pinggiran kota dan jauh dari tempat kerjanya. Hal itu, ujar dia, karena mereka tidak mampu membeli rumah di daerah perkotaan karena semakin mahalnya harga tanah untuk membangun tempat tinggal yang layak huni. "Akibatnya mereka membutuhkan waktu tempuh yang cukup lama untuk berangkat ke tempat kerjanya masing-masing," katanya.
Menpera mengemukakan, hal itu membuat mereka tidak bisa bekerja secara maksimal karena sudah lelah dalam perjalanan. Karena itu, ia juga mengemukakan Salah satu solusi agar para PNS bisa tinggal di dekat tempat kerjanya adalah dengan membangun hunian vertikal seperti Rusun di kawasan perkotaan.
Djan mengungkapkan, pembangunan Rusun untuk PNS di pemerintah pusat nantinya diperuntukkan untuk mereka yang bekerja di kementerian serta Pemda DKI Jakarta dengan lokasi proyek rintisan di Kemayoran.