Kamis 19 Jun 2014 09:56 WIB

Rendahnya Median Jalan di Pantura Ancam Pemudik

Rep: Lilis Handayani/ Red: Julkifli Marbun
Pantura
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pantura

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Perbaikan jalan yang berlangsung di beberapa titik di jalur pantura Indramayu, mengakibatkan posisi median jalan lebih rendah daripada jalan yang baru diperbaiki. Kondisi itu membahayakan para pengendara, terutama pemudik yang belum mengetahui kondisi jalan.

Berdasarkan pantauan, rendahnya median jalan itu terlihat di ruas jalan pantura Kecamatan Losarang, tepatnya di depan jembatan timbang Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat. Di lokasi itu, sedang ada perbaikan jalan pada lajur dari arah Jakarta menuju Cirebon.

Selain itu, berdasarkan informasi dari Ketua Pelaksana Kegiatan Pam Lebaran Idul Fitri 2014 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Indramayu, Lilik Mujaki, kondisi serupa juga terjadi di perbatasan Indramayu - Cirebon, tepatnya di daerah Cadangpinggan.

Di daerah itu, terang Lilik, sepanjang kurang lebih 2 km, perbedaan ketinggian antara median jalan dengan permukaan jalannya hanya sekitar 5 cm. Kondisi itu tentu sangat berbahaya, terutama bagi pemudik.

Terpisah, Kasatlantas Polres Indramayu, Andry menyatakan, telah mengirimkan surat kepada kontraktor pengerjaan proyek untuk membenahi masalah tersebut. Dia mengaku, kondisi median jalan tersebut dapat mengancam keselamatan pengendara.

Andry mengungkapkan, pihaknya akan memberikan kesempatan kepada kontraktor proyek untuk memperbaiki kondisi median jalan hingga sehari sebelum puasa. Hal itu berdasarkan kesepakatan sebelumnya dengan pihak kontraktor.

"Kalau sampai H-1 belum beres, kami akan panggil kontraktor dan pihak dari Kementrian Pekerjaan Umum," tandas Andry.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement