Rabu 18 Jun 2014 11:55 WIB

Jasa Raharja Janjikan Santunan Bagi Korban Al Huda

Rep: c85/ Red: Mansyur Faqih
Dua orang pelajar korban luka kecelakaan bus pariwisata dan mobil Kijang mendapatkan perawatan di RSUD Cierang, Subang, Jawa Barat, Selasa (17/6) malam.
Foto: antara
Dua orang pelajar korban luka kecelakaan bus pariwisata dan mobil Kijang mendapatkan perawatan di RSUD Cierang, Subang, Jawa Barat, Selasa (17/6) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, CENGKARENG -- Jasa Raharja menjanjikan santunan bagi keluarga korban meninggal kecelakaann yang menimpa rombongan studi tur SMA Al Huda. Setiap orang akan diberikan santunan sebesar Rp 25 juta.

"Kami siapkan Rp 25 juta untuk korban meninggal dan Rp 10 juta untuk korban luka yang butuh perawatan," ujar Kepala Jasa Raharja Jakarta Barat, Dodi Apriansyah, Rabu (18/6).

Hari ini Jasa Raharja akan melakukan pendataan korban meninggal dan luka-luka. "Target kami hari ini mendata korban. Jadi besok pagi akan kami serahkan santunan di sekolah," jelas Dodi. 

Total ada sembilan korban meninggal dalam kecelakaan di tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat Selasa (17/6). Lima di antaranya adalah siswa kelas XI SMA Al Huda. Korban lainnya adalah seorang guru, staf TU, supir bus, dan kenek bus. Seluruh jenazah telah sampai di rumah duka, kecuali jenazah Febri Fitriyani dan Irwan Syahril Sabudin. 

Advertisement
Berita Terkait
Dinas Sosial Jabar Tangani Fitriyani Pasien yang Sebulan Dirawat di RSHS tanpa Keluarga
Rejabar - 30 April 2024, 08:28
Dinas Sosial Jabar Tangani Fitriyani Pasien yang Sebulan Dirawat di RSHS tanpa Keluarga
Kecelakaan Perahu Nelayan Vs Kapal Tangker di Perairan Indramayu, Ini Hasil Mediasinya
Rejabar - 23 April 2024, 11:45
Kecelakaan Perahu Nelayan Vs Kapal Tangker di Perairan Indramayu, Ini Hasil Mediasinya
Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Ciampea Bogor
Rejabar - 18 April 2024, 20:33
Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Ciampea Bogor
Seusai Pulang dari Papandayan, Bus Berisi 19 Orang Kecelakaan di Garut
Ramadhan - 16 April 2024, 09:05
Seusai Pulang dari Papandayan, Bus Berisi 19 Orang Kecelakaan di Garut
Pengendara Motor Tewas Seusai Tabrak Pantat Truk di Bandung
Rejabar - 10 April 2024, 14:11
Pengendara Motor Tewas Seusai Tabrak Pantat Truk di Bandung
Pemudik Diingatkan Waspada Lewati Jalur Limbangan-Malangbong Saat Hujan Rawan Kecelakaan
Rejabar - 09 April 2024, 17:13
Pemudik Diingatkan Waspada Lewati Jalur Limbangan-Malangbong Saat Hujan Rawan Kecelakaan
Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Pengamat: Belum Tentu Akibat <em>Contra Flow</em>
Rejabar - 09 April 2024, 13:29
Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Pengamat: Belum Tentu Akibat Contra Flow
Berbahaya, Jalur Cino Mati tak Direkomendasikan Pemudik
News - 09 April 2024, 11:44
Berbahaya, Jalur Cino Mati tak Direkomendasikan Pemudik
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاَنَّ اِلٰى رَبِّكَ الْمُنْتَهٰىۙ
dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahannya (segala sesuatu),

(QS. An-Najm ayat 42)
Berita Lainnya
Galon isi ulang (ilustrasi).
Esgnow - Kamis , 02 May 2024, 18:49 WIB
Peneliti: Kemasan Guna Ulang Bantu Kurangi Timbulan Sampah Plastik
Pejalan kaki menggunakan payung untuk melindungi sinar matahari saat terjadi gelombang panas (ilustrasi). Indonesia diprediksi tak akan mengalami gelombang panas seperti beberapa negara Asia.
Esgnow - Kamis , 02 May 2024, 16:47 WIB
Gelombang Panas Asia Diprediksi tak akan 'Menular' ke Indonesia, Ini Alasannya
Program BRI Peduli Ini Sekolahku yang hadir untuk meningkatkan kualitas fasilitas pendidikan di Indonesia.
Esgnow - Kamis , 02 May 2024, 16:32 WIB
Program BRI Peduli Ini Sekolahku Telah Bantu Sarana Pendidikan 37 Lokasi di Indonesia
Berapa banyak air yang mengalir melalui sungai-sungai di bumi, kecepatan alirannya ke laut.
Esgnow - Kamis , 02 May 2024, 10:52 WIB
Studi Baru Tentang Sungai Tunjukkan Perubahan Iklim Kian Nyata
Pencemaran lingkungan dari sampah plastik (ilustrasi).
Esgnow - Kamis , 02 May 2024, 10:30 WIB
Dampak Pencemaran Lingkungan, Bahan Kimia Berbahaya Terkandung di Dalam Makanan
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Terkini Nasional
Advertisement