REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Perhelatan Tour de Singkarak 2014 berlangsung sangat meriah, begitu terlihat pada setiap start, seperti di hari pertama di Kabupaten Padang Pariaman, di sepanjang perjalanan hingga gelaran grand finish di Padang.
Kemeriahan di setiap rute menggambarkan antusias masyarakat yang begitu tinggi dalam kegiatan akbar ini. Promosi pariwisata yang terpadu dalam penyelenggaraan Tour de Singkarak juga diharapkan dapat ikut meningkatkan dan semakin menempatkan Sumatera Barat sebagai destinasi wisata favorit di Indonesia.
Dalam mendukung Tour de Singkarak 2014 yang merupakan kegiatan berwawasan lingkungan, sebagai mitra utama, Bank Negara Indonesia melakukan kegiatan yang bertujuan menjaga kelestarian lingkungan. Pada hari pertama kegiatan atau sebelum grand start stage 1, berpusat di Pantai Tiram, Padang Pariaman dilaksanakan penanaman mangrove dan cemara laut dalam rangka kegiatan “Satu Milyar Pohon untuk Indonesia” oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Executive Chairman Tour de Singkarak, Gubernur Sumatera Barat, serta Bupati Padang Pariaman.
Tujuannya adalah untuk menumbuhkan cinta pohon dan lingkungan sejak dini. “Kegiatan ini sangat selaras dengan Tour de Singkarak karena kegiatan bersepeda merupakan salah satu perwujudan cinta lingkungan” ucap salah satu commissaire Tour de Singkarak 2014, Michael Robb dari Irlandia.
Mitra Tour de Singkarak lainnya yaitu Artha Graha Peduli memanfaatkan event ini untuk mendekatkan program peduli lingkungannya dengan masyarakat setempat khususnya Sumatera Barat. Melakukan pelepasan penyu yang juga diikuti oleh atlit, commissaire, sejumlah pendukung kegiatan, serta masyarakat sekitar, Artha Graha Peduli mengajak untuk menjaga keseimbangan lingkungan terutama ekosistem laut.