REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), Lucy Andam Dewi, menegaskan proses seleksi terhadap 100 buku yang lolos dalam 'Frankfurt Book Fair' bebas dari kepentingan IKAPI atau komite.
"Kami hanya menerima buku-buku yang diajukan, lalu menyerahkannya kepada tim independen yang ditunjuk untuk menyeleksi buku-buku itu," tutur Lucy saat dihbungi Republika, Selasa malam (10/6).
Setelah itu, sepenuhnya seleksi buku dilakukan oleh tim independen berdasarkan berbagai kriteria, antara lain kualitas, bahasa, grafika, konten dan isi serta orisinalitas cerita.
Untuk buku kategori anak-anak, ujar Lucy, ada dua anggota tim independen yang menilai, antara lain Prof. Riris Sarumpaet.
"Jadi, proses penilaian buku itu sangat fair, independen dan tidak ada 'vested interested'. Pasalnya, pihak komite dan IKAPI sama sekali tidak dilibatkan dalam proses penilaian," kata dia.
PT. Republika Penerbit sendiri berhasil meloloskan empat buku kategori anak-anak, yakni Tetralogi Anak Mamak: Amelia, Burlian, Eliana, dan Pukat. Buku-buku cerita anak ini ditulis oleh Tere Liye.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
