REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf TNI AD (KASAD), Jenderal TNI Budiman, khawatirkan potensi konflik antarkekuatan politik pendukung dua capres-cawapres yang akan berlaga dalam pemilu Presiden (Pilpres) 2014.
"Terutama, para pendukung yang militan dan belum memiliki kesadaran politik tinggi," ujar KSAD,Jenderal TNI Budiman usai penyerahan alutsista kepada satuan Zeni TNI AD, di Markas Direktorat Zeni Angkatan Darat (Ditziad), Jakarta.
"Sebagai KSAD, tentunya saya harus membuat situasi aman. Saya percaya masyarakat sudah pandai dalam menggunakan hak politiknya," ujar Kasad.
Menurutnya masyarakat sudah tidak ingin situasi yang menimbulkan keributan, papar Kasad, apalagi semakin cerdas masyarakat, semakin tidak ingin keributan."Sebagai KSAD, tentunya saya harus membuat situasi aman. Saya percaya masyarakat sudah pandai dalam menggunakan hak politiknya," ujar jenderal berbintang empat ini.