REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Presiden (Capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Joko Widodo (Jokowi) dan Muhammad Jusuf Kalla (JK) dinilai merupakan pasangan yang sangat ideal.
Direktur Eksekutif Cyrus Surveyor Groups, Andrinof Achir Chaniago, menyatakan pasangan Jokowi-JK merupakan kandidat terkuat. Bahkan jika dibandingkan nama-nama capres yang sempat mencuat sebelum deklarasi dilakukan.
"Diantara pasangan-pasangan yang ada, termasuk yang tidak jadi maju, pasangan Jokowi - JK memang yang paling kuat," katanya saat dihubungi Republika, Senin malam (19/5).
Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Pemuda (GP) Anshor, Nusron Wahid. Menurutnya, kedua tokoh tersebut bisa saling melengkapi.
"Jokowi mencerminkan kepemimpinan simbolik kerakyatan. Sementara wakilnya, JK, mencerminkan kepemimpinan yang profesional dan cepat," katanya.
Jokowi-JK telah mendeklarasikan sebagai pasangan capres-cawapres untuk pilpres 2014. Mereka pun menjadi pasangan pertama yang mendaftarkan diri ke KPU.