REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Massa yang sebagian besar buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) melakukan shalat Jumat di sepanjang Jalan Medan Merdeka Utara atau di depan Istana Merdeka.
"Kita melakukan shalat Jumat di depan Istana," kata Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea saat berbicara di depan pengunjuk rasa, Jakarta, Jumat (2/5).
Andi mengatakan pihaknya akan melakukan orasi di depan Istana setelah shalat Jumat selesai ditunaikan.
Berdasarkan pengamatan, sejumlah demonstran menggelar spanduk yang digunakan sebagai sajadah alas duduk untuk mendengarkan ceramah keagamaan dan juga shalat Jumat.
Untuk penceramah dan muadzin sendiri telah disiapkan dari kalangan buruh. Dengan datangnya para buruh di depan Istana membuat jalan raya menuju akses Jalan Medan Merdeka Utara ditutup sementara oleh polisi.
Sebelumnya, jalan tersebut masih dibuka untuk umum seperti hari biasa sekitar pukul 11.00 WIB. Namun pada 11.30, berangsur jalanan ditutup untuk umum.
Sementara itu, sejumlah buruh yang tidak sholat Jumat melakukan aktivitasnya masing-masing seperti makan siang dengan membeli ke pedagang kaki lima yang ada di sekitar lokasi demonstrasi. Nampak juga sebagian yang lain sekedar berjalan-jalan tak jauh dari Istana demi menunggu orasi dari para orator buruh setelah shalat Jumat.