Rabu 30 Apr 2014 11:13 WIB

Polda Metro Akan Evaluasi Dugaan Keterlibatan JIS

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Bilal Ramadhan
Jakarta International School (JIS).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Jakarta International School (JIS).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Polda Metro Jaya masih melakukan penyidikan terkait kasus pencabulan dan kekerasan seksual terhadap siswa Taman Kanak-Kanak (TK) di Jakarta International School (JIS). Polisi juga masih menelusuri adanya dugaan pelaku lainnya dengan melakukan evaluasi terhadap JIS dan perusahaan outsourcing petugas kebersihan di JIS, yaitu PT ISS.

Belum cukup menetapkan enam orang tersangka kasus pencabulan di Jakarta International School (JIS), polisi menyebut masih mencari tersangka lain. Salah satunya dengan mengevaluasi JIS dan PT ISS untuk melihat kemungkinan adanya kesalahan.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto mengatakan, polisi sudah periksa tim leader yang ada di PT ISS. ''PT ISS sudah diperiksa tim leadernya, nanti akan kita assessment PT ISS,'' kata dia, Rabu (30/4).

Hal ini untuk melihat bagaimana perusahaan itu untuk menempatkan tenaga outsourcing. Rikwanto mengatakan pihaknya juga akan melihat pola perekrutannya. Menurutnya perusahan ISS sudah memiliki 'nama' dan JIS sendiri langsung percaya dan yakin tentang tenaga kerja yang diberikan kepada mereka.

Tidak hanya itu, polisi juga akan mengevaluasi JIS yang akan dilakukan assessor dari Direktorat Pengamanan Objek Vital (Dipamobvit) Polda Metro Jaya. Ia menyebutkan pelaksanaannya evaluasi itu selama dua pekan. ''Kita melihat sistem keamanannya, pola perekrutan karyawannya, guru dan lainnya. sampai kita temukan ada di titik mana yang perlu diperbaiki sistem pengamanan,'' tegas Rikwanto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement