REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi menyatakan pemerintah memberikan ruang kepada raja-raja dan para Sultan di Nusantara untuk menumbuhkembangkan adat masing-masing.
Mendagri menyampaikan pernyataan tersebut menanggapi usulan para raja dan Sultan Nusantara yang menghadiri Gelar Pemberdayaan Adat dan Budaya Nusantara Nasional di Kendari, Minggu.
"Pemerintah memberikan peluang kepada raja-raja dan para Sultan Nusantara untuk menumbuhkembangkan budaya kearifan lokal, agar budaya lokal bisa menjadi benteng dan inspirasi yang segar dalam membangun daerah dan nasional," katanya saat membuka acara Gelar Pemberdayaan Adat dan Budaya Nusantara Nasional di Kendari tersebut.
Kepada para raja dan Sultan dari berbagai daerah di Indonesia, Mendagri mengingatkan agar dalam mengembangkan budaya lokal tidak sekedar mempertahankan dan mengingat masa lalu, tetapi bagaimana budaya lokal disandingkan dengan nilai-nilai budaya masa kini untuk kemajuan masyarakat ke depan.
"Intinya, bagaimana kearifan budaya lokal bisa menginspirasi pembangunan yang bisa mengantarkan rakyat sejahtera sesuai dengan cita-cita luhur dari para pendiri kemerdekaan bangsa ini," katanya.
Menurut dia, dalam mendukung raja-raja dan para Sultan Nusantara mengembangkan kebudayaan lokal, pemerintah telah mengeluarkan Undang-undang nomor 6 tentang desa.
Dalam undang-undang tersebut, kata dia, pemerintah memberikan keleluasaan kepada para kepala desa dan masyarakat adat, untuk mengembangkan desa sesuai dengan potensi lokal masing-masing desa.
"Sebab bentuk dukungan pemerintah terhadap pengembangan budaya lokal, pemerintah telah menyelenggarakan Forum Kebudayaan Dunia yang ke-5 di Bali tahun 2013," katanya.
Dalam forum kebudayaan dunia tersebut kata Mendagri, terungkap bahwa kebudayaan lokal bisa menjadi solusi terbaik dalam mengatasi dan menyelesaikan berbagai permasalahan masing-masing bangsa, bahkan bisa mengatasi masalah dunia.
"Makanya, kita harapkan seluruh elemen bangsa dapat mendukung pengembangan kearifan budaya lokal yang ada seluruh pelosok Nusantara, sehingga bisa menjadi kekuatan baru dalam meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika