REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan mengingatkan Kabupaten Bantaeng, Sulsel, untuk segera menentukan maskot Pekan Olahraga Daerah (Porda) XV yang akan digelar 9 September 2014.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, di Makassar, Sulsel, Sabtu, mengatakan masalah maskot memang menjadi urusan pihak penyelenggara. Namun, KONI Sulsel juga meminta agar segera ditentukan sehingga bisa disosialisasikan kesetiap daerah.
Masalah maskot Porda, kata dia, memang menjadi tanggungjawab penyelenggara. Sebab ini menyangkut ikon daerah dari pihak tuan rumah.
"Pelaksanaan Porda tersisa kurang lebih empat bulan kedepan. Alangkah baiknya memang sudah ditentukan sehingga lebih menggelorakan nuansa Porda di masyarakat," katanya.
Berbeda dengan maskot, untuk logo Porda 2014 memang sudah diserahkan ke KONI Sulsel. persoalan logo juga penting karena akan dicantumkan di medali yang akan diperebutkan di ajang olahraga terbesar se-Sulsel tersebut.
Sementara untuk masalah sarana dan prasarana, KONI Sulsel memberikan apresiasi terhadap komiten Pemkab Bantang. Pihaknya juga yakin seluruh venue akan siap digunakan sebelum pembukaan Porda, September mendatang.
"Untuk venue dan sebagainya juga akan kita pantau sekalian. Kami tentu berharap seluruh venue bisa diselesaikan tepat waktu sehingga pertandingan bisa berlangsung sesuai jadwal," katanya.
Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dikpora Bantaeng, Miftahuddin, menyatakan pihaknya menargetkan merampungkan seluruh pembangunan venue atau fasilitas olahraga yang akan digunakan pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) XV, paling lambat Mei 2014.
"Seluruh prasarana yang membutuhkan waktu lama sudah kita selesaikan seperti Stadion dan GOR. Adapun venue yang masih fokus kita selesaikan sisa lapangan sepakbola, basket dan beberapa perbaikan Gedung Sport Center Bantaeng,'ujarnya.
Selain itu, Pemkab Bantaeng juga tetap berkomitmen menyelesaikan venue lebih cepat agar bisa lebih fokus dalam pelaksanaan. Jika kita bisa menyelesaikan sesuai target maka pihakanya memiliki empat bulan untuk memikirkan hal lain.
Saat ini, Pemkab Bantaeng telah menyelesaikan pembangunan gedung sport centre yang akan menjadi tempat pelaksanaan pertandingan tiga cabang olahraga seperti voli indoor, basket dan sepak takraw.
Selain Gedung Sport Centre, Kabupaten Bantaeng juga telah menyelesaikan pembangunan sekaligus perbaikan sejumlah venue pertandingan yang lain seperti Gedung Olahraga (GOR) Bantaeng, dan Stadion Mini Lamalaka Bantaeng.
Sejumlah prasarana juga sejak awal sudah diselesaikan pembangunannya yakni arena kolam renang, tenis lapangan, panahan, termasuk lapangan futsal yang dirampungkan pada Desember 2012.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
