REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Training, Quality & Development Department HighScope Indonesia Ratna Lingga menyatakan konsep dan tata letak ruang kelas yang ada tidak menyalahi aturan. Termasuk menempatkan toliet bagi anak usia dini (1-5 tahun) di dalam kelas.
"Kami memang menempatkan toilet untuk anak usia dini di dalam kelas sejak 1996. Jadi, bukan karena reaksi adanya kasus kekerasan seksual yang terjadi di salah satu sekolah internasional belakangan ini, tidak ada hubungannya," kata Ratna di Jakarta, Kamis, (24/4).
Ratna menegaskan penempatan toilet di dalam kelas ini dilakukan sejak lama. Guna menjaga keamanan dan kenyamanan anak didik di HighScope Indonesia.
"Jadi penempatan toilet di dalam kelas bukan merupakan reaksi dari munculnya kasus pelecehan seksual di salah satu sekolah internasional yang beritanya marak belakangan ini," sekali lagi Ratna mengatakan.
Sebelumnya, ramai diberitakan kasus pelecehan seksual terhadap siswa di Jakarta International School (JIS). Kasus pelecehan seksual yang menghebohkan ini dilakukan di toliet siswa sekolah bertaraf internasional itu.