Rabu 23 Apr 2014 23:48 WIB

LBH: Sekolah Bertanggung Jawab atas Keamanan Siswanya

LBH Jakarta
Foto: .
LBH Jakarta

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta menyatakan sekolah seharusnya bertanggungjawab atas keselamatan dan keamanan muridnya selama di sekolah, sehingga kasus kekerasan seksual terhadap murid TK Jakarta International School (JIS) bisa dihindari.

"Kasus kekerasan seksual tersebut telah membuktikan bahwa JIS terbukti telah gagal. Salah satu penyebab terbesarnya adalah menggunakan tenaga 'outsourcing' yang tidak dikenal dengan baik oleh manajemen sekolah," kata Kepala Bidang Penanganan Kasus LBH Jakarta, Muhamad Isnur, dalam surat elektroniknya diterima Antara, Rabu.

Muhamad Isnur mengatakan LBH Jakarta telah banyak menangani kasus buruh yang muncul akibat pemberlakuan sistem outsourcing. Sistem tersebut membuat kesejahteraan buruh menjadi tidak terjamin, tidak ada jenjang kerja yang jelas, tidak ada masa kerja yang jelas, buruh teralienasi dari tempat bekerjanya sendiri.

Pemakaian tenaga outsourcing oleh suatu perusahaan juga membuat perusahaan tersebut tidak mengenal karyawannya sendiri karena tidak ada screening yang layak.

"LBH Jakarta mengecam keras perusahaan-perusahaan yang menerapkan outsourcing, dalam hal ini mengecam JIS yang menerapkan sistem ini," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement