Sabtu 12 Apr 2014 03:51 WIB

PDIP Juga Unggul di Jerman

  Sejumlah simpatisan berebut bersalaman dengan calon Presiden Joko Widodo, saat mengikuti kampanye PDIP di Lapangan Mulyorejo, Malang, Jawa Timur, Ahad (30/3).
Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto
Sejumlah simpatisan berebut bersalaman dengan calon Presiden Joko Widodo, saat mengikuti kampanye PDIP di Lapangan Mulyorejo, Malang, Jawa Timur, Ahad (30/3).

REPUBLIKA.CO.ID, HAMBURG-- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) unggul dalam perhitungan suara Pemilu Legislatif 2014 di Hamburg dengan jumlah suara sebanyak 130 suara dari 305 suara pemilih di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPS-LN) KJRI Hamburg.

Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Hamburg melakukan penghitungan suara untuk memilih anggota Legislatif RI periode 2014-2019 bagi Warga Negara Indonesia (WNI) di wilayah Jerman Utara, demikian Imam Suwongso dari Konsulat Jenderal RI Hamburg kepada Antara, Jumat.

Bertempat di Aula Gedung KJRI Hamburg, proses penghitungan suara berjalan dengan baik dan lancar yang disaksikan seorang saksi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan seorang saksi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Acara tersebut diawali dengan dilakukannya pemeriksaan terhadap kotak suara yang berisi surat suara dan kunci kotak suara yang masih tersegel. Tiga partai mendapat suara terbanyak selain Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Dengan demikian, rincian hasilnya adalah Partai Nasional Demokrat (NasDem) sebanyak enam suara, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebanyak dua suara, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebanyak 87 suara. Kemudian, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebanyak 130 suara , Partai Golongan Karya (Golkar) sebanyak sembilan suara Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) sebanyak 23 suara, Partai Demokrat (PD) sebanyak empat suara.

Partai Amanat Nasional (PAN) sebanyak 22 suara , Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebanyak tujuh suara.

Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) sebanyak empat suara , Partai Bulan Bintang (PBB) sebanyak satu suara, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) sebanyak dua suara.

Dari jumlah total suara di atas, terdapat sebanyak delapan suara tidak sah. Untuk penghitungan suara yang disampaikan melalui pos akan dilaksanakan pada tanggal 15 April mendatang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement