REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah, mengatakan seluruh pegawai negeri sipil akan diliburkan pada 9 April 2014 agar mereka menggunakan hak pilihnya pada pemilu legislatif.

"Sesuai keputusan Mendagri bahwa PNS dan pelajar memang diliburkan pada Rabu (9/4)," kata Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah, di Kota Bengkulu, Selasa.

Ia mengatakan tujuan pemerintah meliburkan pegawai negeri dan para pelajar agar mereka dapat menyalurkan hak politiknya. Seluruh PNS lingkungan Pemprov Bengkulu serta 10 kabupaten dan kota akan diliburkan pada pesta demokrasi itu.

"Tujuannya agar mereka dapat menyalurkan hak politik, bukan untuk libur atau malah bepergian ke luar kota," tambahnya.

Gubernur mengharapkan dengan keputusan pemerintah meliburkan pegawai negeri itu, PNS menggunakan hak suara dengan bijak. Para pegawai negeri tambahnya harus menjadi contoh bagi masyarakat di lingkungannya masing-masing.

"Datangi TPS dan salurkan hak suara dengan bijak, jadilah contoh bagi masyarakat," ucapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika