REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Penghuni Rumah Susun (Rusun) Elok Penggilingan, Cakung Jakarta Timur, mengeluhkan kebocoran yang terjadi di Rusun tidak kunjung diperbaiki. Maka penghuni rusun Elok meminta pihak terkait atau pemerintah setempat untuk memperbaiki kerusakan tersebut secepatnya.
Kebocoran yang terjadi di Rusun Pinus Elok, salah satunya menimpa tempat tinggal Ipah (42 tahun), di blok A5, Ipah mengaku kebocoran tersebut berasal dari kamar mandi lantai atas. Padahal suaminya, Suharia (50) sudah memperbaiki kebocoran itu, tapi rembesan air masih tetap terjadi.
"Sudah lebih dari dua kali suami saya memperbaiki, tapi tetap saja bocor," keluh Ipah, Senin (7/21).
Menurut Ipah rembesan air tersebut muncul dari dinding serta atap kamarnya. Bahkan rembasan air hingga ruang tamu. Rembesan air tersebut cukup merepokan dirinya beserta keluarga, karena berulang kali harus mengepel lantai akibat rembesan air itu.
Kejadian yang sama juga menimpa keluarga Wartinah (44) menyatakan, kamar yang ditempatinya selalu basah akibat rembesan air dari atap. "Saya teliti air rembesan air itu ternyata berasal dari kamar mandi penghuni tepat di atas kamar saya," kata Wartinah.
Pengurus Rukun Tetangga (RT) setempat, Sarju mengaku keluhan mengenai kebocoran bukan hanya dari keluarga Ipah semata. Melainkan banyak penghuni Rusun Pinus Elok ini mengeluhkan masalah yang sama, terutama di blok A5 dan A6.
Ketua RT tersebut mengatakan dirinya sudah melaporkan keluhan warganya kepada pihak yang terkait. Namun, hingga saat ini belum ada perbaikan yang pihak yang kait. Sementara itu Frida pengelola Rusun Pinus Elok, sebenarnya sudah mengetahui kerusakan di Rusun tersebut.
Bahkan pihak pengelola menyatakan kebocoran itu sudah parah karena hampir sebagian penghuni mengalaminnya. Mengenai masalah itu pihak Pengelola Rusun Pinus elok sudah melaporkan kebocoran itu kepada Dinas Perumahan DKI Jakarta. "Saya selaku pengelola berharap ada perbaikan secepat mungkin," kata Frida.