Ahad 30 Mar 2014 21:05 WIB

Jalan di Lampung Makin Rusak

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Yudha Manggala P Putra
Sejumlah kendaraan truk berjalan merayap di ruas Jalan Ir Soekarno Hatta Kota Bandarlampung, Selasa (9/07). Jalan lintas Sumatera itu menjadi salah satu titik rawan macet saat arus mudik karena pengerjaan pelebaran badan jalan yang belum rampung sejak bebe
Foto: FOTO ANTARA/Kristian Ali
Sejumlah kendaraan truk berjalan merayap di ruas Jalan Ir Soekarno Hatta Kota Bandarlampung, Selasa (9/07). Jalan lintas Sumatera itu menjadi salah satu titik rawan macet saat arus mudik karena pengerjaan pelebaran badan jalan yang belum rampung sejak bebe

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Sejumlah ruas jalan di kota Bandar Lampung dan jalan provinsi, termasuk jalan lintas Sumatra (Jalinsum), makin rusak. Pengendara mobil dan motor terpaksa ekstra hati-hati, khawatir terjebak lubang jalan.

Jalan-jalan rusak ini kerap dilintasi calon anggota legislatif (caleg), calon gubernur (cagub), calon presiden (capres). Pekan lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Capres Aburizal Bakrie, Capres Hatta Rajasa, termasuk caleg dan menteri aktif, turut merasakan jalan rusak di ruas Lampung.

Hingga Ahad (30/3), kondisi jalan rusak sudah dapat dirasakan setelah keluar dari Bandara Radin Inten II Lampung Selatan, baik menuju ke kota Bandar Lampung maupun ke kabupaten lainnya. Jalan rusak diperparah banyaknya truk bermuatan melebihi kapasitas beban jalan.

Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP, mengatakan kerusakan jalan di ruas Lampung, karena semua kendaraan dari Sumatra dan Jawa melintas di Lampung, tanpa terkecuali. Sedangkan anggaran perbaikan jalan sangat kecil. "Kita sudah bilang ke pusat soal jalan rusak di Lampung, tapi realisasinya belum ada," kata Sjachroedin.

Untuk itu, ia mengatakan Presiden SBY saat kampanye partai politik pekan lalu, dapat merasakan dan melihat langsung kondisi jalan rusak di Lampung lewat jalan darat. "Biar tahu jalan rusaknya," katanya.

Perbaikan jalan menjelang pemilu dan pilgub ini semakin tak terlihat. Jalan-jalan berlubang baik dalam kota maupun luar kota, terkesan dibiarkan pejabat setempat. Semua sibuk kampanye pileg dan pilgub Lampung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement