Rabu 26 Mar 2014 16:53 WIB

Aher Kaget Dengar Ada Bayi di RS Hasan Sadikin Diculik

Rep: Ari Lukihardiyanti/ Red: Muhammad Hafil
Ahmad Heryawan (Aher)
Foto: Antara
Ahmad Heryawan (Aher)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Belum lama ini, terjadi penculikan bayi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS). Mendengar kabar ini, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan kaget. Ia menilai, pengamanan di RS milik Pemerintah itu kurang maksimal.

"Ada lagi ya," ujar Heryawan yang akrab disapa Aher dengan wajah kaget  kepada wartawan, Rabu (26/3/).

Aher berharap, pengamanan rumah sakit terus diperketat lagi. Walaupun, pengamanan ketat rumah sakit kerap memicu kemarahan dari para pengunjung. Selain itu, keamanan juga dilakukan agar tidak ada masyarakat yang masuk membawa penyakit kedalam rumah sakit.

"Pengamanan seperti itu boleh. Abaikan saja protes masyarakat untuk  keamanan boleh pengetatan keamanan," katanya. 

Namun, menurut Aher, walaupun pengamanan ketat tersebut dilakukan, Ia menghimbau para petugas RS juga harus murah senyum sehingga pelayanan tetap aman. Aher berharap, kepolisian bisa melacak penculik bayi agar dalam waktu dekat ini bisa ketemu.

"Kami berharap  kepolisian melacak pelaku  dan bisa segera ketemu. Agar RS bisa aman dari penculikan bayi," kata.

Penculikan bayi ini, kata dia, bukan yang pertama kalinya. Di Kota Banjar, 2012 lalu pernah terjadi. Beruntung, polisi bisa menemukan penculik bayi. Aher juga berharap peristiwa di RSHS bisa terungkap juga.

"Ini sudah terjadi. Kami berharap kepolisian bisa mengendus dan mengejar dan menangkap pelaku kejahatan," kata Aher.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement