REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Sejumlah pos polisi (pospol) yang dibangun di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara (Malut), tak memiliki personelnya, padahal telah dibangun sejak tiga tahun terakhir.
Sekretaris Strajemen Biro Perencanaan (Birorena) Polda Malut Kompol Ahmad Sindif, di Ternate, Rabu, mengatakan pembentukan Kantor Kepala Pospol di Desa Sangowo Kecamatan Morotai Timur dan beberapa pospol Kabupaten Pulau Morotai selama tiga tahun ini tak ada personel kepolisian yang ditempatkan di pos tersebut.
Pasalnya Pospol yang dibentuk sejak tiga tahun lalu hingga saat ini tidak miliki personel penjangaannya, karena kekurangan personel di Kabupaten yang baru dimekarkan tersebut.
Selain itu, tak difungsikannya Pospol tersebut dikarenakan, tidak tersedianya fasilitas bangunan untuk dijadikan Pos penjangaan.
Pihaknya mengaku akan berkoordinasi dengan atasan, yakni Kapolda Malut, sehingga Pospol yang telah dibentuk itu dapat difungsikan dengan menempatkan satu Perwira sebagai pimpinan Pospol dan beberapa anggota serta staf lainnya.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Pemda melalui Kabag Pemerintahan pak Mufti Siruang dan Camat Morotai Timur Fitri Baba dan mereka juga sudah bersedia menyiapkan fasilitasnya dengan mengontrak sebuah rumah warga untuk dijadikan kantor Pospol sementara," ujarnya.
Dalam kunjungan tersebut, Tim yang diketua Kepala Biro Perencanaan (Karorena) Polda Malut Kombes-Pol Drs Hi. Siswo Sukamto SH, didampingi Sekretaris Strajemen Birorena Polda Malut Kompol Drs. Ahmad Sindif, serta staf, AKP Yusran SH, dengan didampingi Kapolsek Morotai Selatan, Kompol Efriansah SIK dan Kabag Pemerintahan Pemda Morotai Mufti Siruang S.Ag.
Usai melakukan peninjauan lokasi pembangunan Polsek di Desa Sangowo, Tim tersebut juga mengunjungi lokasih pembangunan Polsek Morotai Selatan di jalan menuju Rumah Sakit Bergerak (RSB).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
